caption trialgame

Kalahkan Sang Guru, Cahyo Utomo Cetak Sejarah Baru

Tuesday, 23 May 2017

Rider muda kelahiran Tuban, Jatim, Cahyo Utomo, baru saja mencetak sejarah baru di arena Trial Game 2017. Untuk kali pertama sejak keikutsertaannya di olahraga sportainment ini, Cahyo berhasil menjuarai kelas minimoto. Kroser berjuluk si badak terbang itu mengukir prestasi gemilang tersebut pada putaran ke-2 yang dihelat di Sirkuit Sembung, Batang, (19-20/5).

“Ini luar biasa sekali, hampir seperti mimpi. Gelar ini memang saya bidik sejak dulu dan akhirnya kesampaian juga,” sebut Cahyo. Istimewanya, gelar ini didapat melalui perjuangan yang teramat melelahkan dan harus beradu skill dengan mentornya sendiri, Denny Orlando. “Pada babak penentuan, saya satu race dengan Om Denny. Saya fight dan beliau juga demikian, tapi akhirnya saya yang memimpin,” bangga pemilik nomer start 194 itu.

Pada kelas minimoto, kiprah serta prestasi Cahyo Utomo memang pasang surut. Bahkan, sempat beberapa tahun absen mengikuti kelas ini. Namun kroser grade B nasional ini pantang menyerah, baru tahun lalu Cahyo kembali berlaga di kelas minimoto. Akhirnya, kegigihannya membuahkan hasil absolut pada musim kompetisi 2017 dengan menjuarai kelas motor mini ini. “Pastinya saya lebih bersemangat dengan gelar juara minimoto, semoga saja seri-seri berikutnya bisa dipertahankan,” tutr Cahyo.

Berlaga di sirkuit Sembung yang megah, dari 2 heat yang dipertandingkan, Cahyo merangkum waktu tercepatnya 04:37,362, diikuti Denny Orlando di posisi runner up dengan kemasan waktu 04:38,263 dan posisi ke-3 oleh Agha Riansyah dengan 04:43,084.RW

comments

`