caption trialgame

Busi Perak Apakah Lebih Baik?

Wednesday, 28 December 2022

Busi Perak Apakah Lebih Baik ?


Busi adalah salah satu komponen penting pada motor trail Anda. Tanpa komponen ini, sudah pasti motor trail Anda tidak akan bekerja dengan optimal. Umumnya material atau bahan baku yang digunakan dalam pembuatan busi memang hanya berkutat pada tiga bahan, nikel, platina dan iridium. Tapi tahukah Anda ternyata ada juga lho busi yang menggunakan perak sebagai bahan bakunya. Penggunaan bahan perak di elektroda busi memang hal yang cukup baru dan dengan adanya teknologi ini bisa membuat pengapian lebih baik dan performa sepeda motor meningkat.

Perak merupakan salah satu material yang sangat baik dalam menghantar panas, jelas itu sangat baik digunakan untuk busi, tapi ada beberapa kelemahannya, material perak atau silver ini sangat tidak baik dalam hal durabilitas karena gampang terlebur juga. Selain itu  perak juga memiliki biaya yang mahal, sehingga membuat harga satu busi akan mahal.

Biasanya para pengguna motor lebih memilih busi yang berbahan material iridium. Karena memang iridium punya durabilitas yang baik jika dalam hal pengapian. Masalah penghantaran panas yang tidak secepat perak, akan teratasi seiring dengan putaran mesin yang makin tinggi.

Sementara itubusi berbahan silver pertama diyakini mampu menghasilkan tenaga yang tinggi, torsi semakin optimal, akselerasi cepat, dan lebih responsif. Perak merupakan bahan terbaik buat di dalam busi tanpa ada bahan material campuran di dalamnya.

Biasanya sebagai pembeda, kaca keramik digunakan sebagai pelapis busi. Bahan ini dipilih sebagai pelapis karena diklaim sanggup menahan panas dan menjadi salah satu keamanan yang ditawarkan. Tapi apakah busi berbahan dasar perak aman digunakan untuk harian atau hanya cocok untuk motor balap saja? Meski diklaim memiliki performa tinggi, namun busi perak aman untuk digunakan harian atau balapan. Hal ini dikarenakan menggunakan sumbu inti elektroda dengan tembaga khusus yang memenuhi seluruh kebutuhan mesin kendaraan tanpa adanya hambatan.

Masalah awet atau tidaknya busi memang berpengaruh pada jumlah jarak yang ditempuh dan gaya berkendara.  Jika memang rutin digunakan, ada baiknya busi motor dicek setahun sekali apakah sudah butuh diganti atau belum.

 

comments

`