caption trialgame

Cara Dapatkan Pengereman Ideal Supermoto

Sunday, 5 May 2019

Rem adalah sebuah perangkat yang wajib ada dalam semua kendaraan bermotor karenamenyangkut keselamatan berkendaraan. Keselematan Anda bergantung pada kualitas rem yang dimiliki. Jadi Anda dituntut untuk memiliki perangkat pengereman yang selalu prima apalagi jika turun dalam sebuah lomba baik itu offroad maupun supermoto.

Nah, untuk rem sendiri ada dua jenis yaitu   rem tromol (drum brake) dan rem cakram (disk brake). Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Melalui tulisan kali ini kami akan mencoba mengulas mengenai beragam cara untuk meningkatkan performa rem cakram pada motor trali supermoto. Nah apa saja sih yang bisa dilakukan? Simak langkah-langkahnya ya.

  1. Mengganti kampas rem dengan yang kualitasnya lebih baik. Cara ini adalah cara yang paling mudah dilakukan, tetapi jangan sembarangan juga mengganti kampas rem pada tunggangan Anda. Untuk tahap pertama cukup mengganti kampas rem yang memiliki kualitas material yang bagus. Biasanya rem yang memiliki daya cengkram yang baik adalah kampas rem bertipe lunak karena dapat mengapit piringan cakram secara maksimal dan menghasilkan gaya gesek yang lebih baik. Kampas rem yang lunak juga tidak menyebabkan piringan rusak, tetapi harga dari kampas rem ini biasanya lebih mahal ketimbang merk original pabrik dan lebih cepat habis. Sebaliknya, jika kita menggunakan kampas rem yang bertipe keras. Memang penggunaannya akan bisa lebih panjang. Tapi, kampas bertipe keras akan dapat merusak piringan cakram rem motor Anda.
  2. Mengganti Minyak Rem. Cairan ini sering disempelekan oleh beberapa pengguna kendaraan bermotor terlebih karena harganya yang relatif murah. Minyak rem juga memiliki peran yang fital dalam menunjang pengereman.Minyak rem akan mendorong kaliper cakram untuk menekan kampas rem agar bergesekan dengan piringan cakram. Minyak rem sendiri memiliki titik didih dan titik beku. Jika sudah digunakan dalam jangka lama titik tersebut bisa berubah yang mengakibatkan penurunan performa.
  3. Mengganti Selang Rem Racing. Selang rem bertugas untuk menyalurkan minyak rem. Selang rem standar pabrik biasanya berbahan dari karet. Selang rem jenis ini akan mengembang jika tuas rem ditarik hal ini berfungsi agar tidak terjadi penguncian roda, tetapi hal ini juga menyebabkan daya pengereman berkurang karena minyak rem tidak langsung dialirkan ke kaliper karena selang rem mengembang terlebih dahulu.Berbeda dengan denga selang rem racing yang (biasanya) terbuat dari material baja dan memiliki diameter yang lebih kecil dibanding selang rem standar pabrik. Secara teori dapat menyalurkan minyak rem lebih cepat karena tidak mengembang terlebih dahulu dan memiliki diameter yang lebih kecil. Jadi minyak rem bisa terodorong lebih cepat, dibandingkan dengan selang rem berbahan karet. Untuk itu step ketiga disarankan mengganti selang rem racing, tetapi pilih yang berkualitas agar tidak mudah bocor.
  4. Piringan Cakram Lebar. untuk langkah ini tidak perlu diragukan lagi kebenarannya karena sudah banyak yang membuktikan kebenarannya. Tapi untuk step ini, kami menyarankan menggunakan piringan cakram yang berjenis sama dengan piringan cakram asli. Jika piringan cakram menganut jenis non floating, sebaiknya menggunakan tipe yang sama. Namun, jika hendak menggunakan yang berbeda juga tidak masalah sih. Pilih cakram lebar juga jangan sembarangan, pilihlah yang berbahan dasar bagus agar tidak melengkung saat penggunaan jangka lama. Cakram dengan kualitas abal-abal saat cakram ekstra panas bisa dengan mudah melengkung. Hal lain yang harus diperhatikan adalah ukuran dari cakram tersebut. Disarankan tidak mengganti ukuran cakram dengan diameter terlalu lebar juga.
  5. Master rem berfungsi sebagai penghantar tekanan melalui tuas rem yang ditekan. Semakin kuat tekanan yang dikirim oleh master rem akan mempercepat dan memperkuat pengereman. Nah, untuk langkah ini tidak perlu mengganti hanya cukup perawatan agar master rem selalu prima.
  6. Kaliper RemCara agar rem cakram makin pakem terakhir ada pada keliper rem. Kaliper rem bertugas menekan kampas rem agar dapat bergesekan dengan piringan cakram. Untuk itu rawat kaliper rem motor karena jika sudah termakan waktu akan ada beberapa part yang aus. Kenapa mengganti kaliper rem setelah master rem ? Karena jika master rem memiliki tekanan dibawah kebutuhan kaliper rem maka dorongan dari master rem akan tidak maksimal dan hasil rem akan sama saja dengan aslinya. Kaliper rem juga dapat diupgrade jumlahnya .Jika sebelumnya menggunakan kaliper dua piston bisa diupgrade ke kaliper empat piston.

Langkah-langkah di atas penting Anda lakukan jika ingin membawa motor trail supermoto Anda untuk turun dalam sebuah lomba. Karena pengereman bisa menjadi penentu kemenangan dalam sebuah lomba. Namun jika hanya dipakai harian, kami tidak menyarankan untuk mengikuti langkah-langkah tadi. Rem yang terlalu sensitif jika digunakan untuk harian bisa berakibat fatal lho.

comments

`