caption trialgame

cek aki biar tau kondisi terkini!

Wednesday, 7 December 2022

Kenali Jenis Aki Motor Trail Anda


Aki salah satu bagian vital  dari motor trail Anda. Komponen ini terhubung erat dengan bagian kelistrikan yang memberikan sumber energi pada beberapa bagian elektronik pada motor. Ada dua jenis aki yang biasa digunakan yaitu aki kering dan basah.  Aki kering bentuk elektrodanya seperti gel sementara aki basah berbentuk cairan.  Meskipun terdapat perbedaan, tapi kedua jenis aki ini sama-sama laris digunakan oleh para pengendara di Indonesia. Apa sih perbedaan esensial antara kedua jenis aki ini? Simak ulasannya yuk

Yang pertama kita jelaskan mengenai aki basah. Aki basah merupakan jenis aki yang di dalamnya diisi dengan cairan sulfuric acid atau yang juga dikenal dengan asam belerang. Umumnya, kotak aki basah memiliki warna yang cerah dan cenderung transparan agar mudah untuk melakukan pengecekan cairan pada aki tersebut.

Biasanya aki jenis ini menggunakan wadah transparan yang akan memudahkan Anda untuk mengecek kondisi air atau cairan elektrolit.  Air aki atau sering disebut juga sebagai air zuur adalah cairan yang berfungsi sebagai perendam cell-cell aki yang ada pada tipe aki ini.

Posisi air pada aki basah harus ada di atas garis minimal, agar semua batang cell bisa terendam  dengan sempurna. Jika menggunakan aki basah, jangan lupa untuk selalu mengecek kondisi air ini,  agar performa listrik yang di salurkan tetap stabil. Umur aki basah biasanya tidak terlalu lama, tetapi performanya tidak perlu diragukan. Berbeda dengan aki kering yang bisa dikatakan bebas perawatan, aki basah memerlukan beberapa perawatan agar bisa tetap awet dan bekerja dengan maksimal pada kendaraan milik Anda.

Sementara itu aki kering merupakan pengembangan dari aki basah. Wadah yang digunakan biasanya berwarna gelap. Karena fisiknya seperti gel, wadah aki kering tidak memiliki bagian lubang-lubang untuk mengisi air aki.  Gel yang ada pada aki jenis ini memiliki tingkat penguapan yang sangat kecil karena uap yang dihasilkan tidak dibuang ke luar sehingga volumenya tetap terjaga. Kelebihannya tidak memerlukan perawatan khusus seperti aki basah.

Aki kering ini memiliki beberapa kelebihan yakni enggak perlu mengisi ulang cairan elektrolit asam sulfat (H2SO4) ke dalamnya. Aki kering bisa meregenerasi cairan elektrolitnya sendiri sehingga arus listrik yang dihasilkan akan tetap konstan. Akan tetapi, walau disebut minim perawatan, tapi aki kering masih tetap perlu perawatan juga sih, apa saja perawatan, akan kami ulas pada artikel lainnya ya.

Aki sendiri berfungsi sebagai tempat atau wadah penyimpanan listrik yang diperlukan oleh kendaraan bermotor, seperti menyalakan starter elektrik, menyalakan lampu, dan menyalakan klakson. Jika tidak dirawat dengan benar, maka aki tidak bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Selain itu, umur pakai aki tentu saja akan semakin jauh berkurang jika tak dirawat dengan baik.

 

 

 

comments

`