Ducati Scrambler Dijual 20 Jutaan?

Ducati Scrambler Dijual 20 Jutaan?

Barang 'copy' sekilas memiliki tampilan yang sama dengan barang aslinya, tapi tentu jika diperhatikan dengan seksama akan ada perbedaan dari detail maupun kualitas produk. Nah Tiongkok sebagai salah satu produsen yang paling banyak menghasilkan barang 'copy', kembali menghadirkan produk bajakan  dari salah satu moge besar Ducati. Tapi bentuknya saja yang menyerupai. Alih-alih moge bermesin 800 cc, ini adalah versi mirip Scrambler dengan kubikasi lebih kecil yakni 125 cc.

Lifan memperkenalkan sebuah motor kecil yang meniru bentuk dari Ducati Scrambler. Unit ini sudah dipasarkan di Thailand dan di beberapa negara di Asia. Tampilannya cukup meyakinkan. Bodi dari depan hingga belakang benar-benar menyontek Ducati Scrambler.  Tapi jika dilihat lebih detail, bagian ban, tangki, jok serta lampunya sangat menyiratkan tema ala Scrambler.  Namun saat melihat ke arah mesin, barulah kita menyadari dan pasti kecewa. Sesuai namanya, ia berkapasitas 125 cc, 4 tak, berpendingin udara dan juga pengabut bahan bakar yang sudah injeksi. Mesinnya itu dipasang horizontal dengan model ‘tidur’ sama seperti motor - motor bebek kebanyakan.

Tampilan Lifan Hunter 125 memang terlihat mirip Ducati Scrambler khususnya varian Icon. Pada tangki, tulisan atau emblemnya adalah ”Hunter”, dengan desain font yang mirip punya Scrambler. Model penampung bakarnya juga dibuat sama. Hanya saja kapasitasnya berbeda. Kemudian bentuk joknya juga dirancang serupa, model menyatu dengan warna cokelat. Di ujungnya terdapat stoplam LED lengkap dengan sepatbor pendek. Bedanya ia berkelir putih, sementara aslinya selaras dengan tangki.

Rangka Lifan Hunter itu seperti offset dan berusaha menampilkan siluet cover timing chain, salah satu silinder tegak khas Ducati, sehingga berkesan bermesin L shape. Bagian bawah tangki terlihat padat meski mesin yang digunakan sangat kecil. Hal itu berkat beberapa komponen penutup yang berpadu dengan rangka, seperti menjadi bagian dari jantung pacu sepeda motor. Tak cuma desain bodi, panel instrumen juga diturunkan dari bentuk yang dimiliki Scrambler. Wujudnya bulat dan sudah full digital berlatar biru. Di dalamnya menginformasikan petunjuk kecepatan, takometer, indikator bensin, jam, odometer, dan konsumsi rata-rata BBM. Setangnya model fatbar dan dilabur cat kuning.

Lifan Hunter dilengkapi suspensi upside down di depan dan shock konvensional di belakang yang menempel di swing arm banana. Bedanya, kalau Scrambler versi asli letaknya di sisi kiri, sedangkan Hunter di posisikan di tengah. Rodanya dibekali pelek aloi berdiameter 14 inci yang dibungkus ban tipe dual purpose, sama seperti model originalnya. Pengereman sudah cakram depan maupun belakang dengan model wavy disc. Terakhir, ngga lupa juga knalpot double barrel dengan silencer yang cukup pendek disematkan pada motor berkelir kuning ini!