caption trialgame

Ini Penyebab Elektroda Busi Hitam Dan Basah

Thursday, 16 March 2023

Ini Penyebab Elektroda Busi Hitam Dan Basah


Busi jadi elemen penting pada mesin yang berfungsi memantik api di ruang bakar. Untuk itu, kinerja busi wajib dijaga dalam kondisi optimal. Kinerja busi cukup berat karena harus bekerja di ruang bakar dengan suhu dan tekanan tinggi. Anda patut waspada penyebab elektroda busi hitam dan basah, karena menandakan adanya kerusakan.

Kondisi busi yang baik bisa terlihat dari bentuk fisiknya. Bagian elektroda busi tempat memantik api kering dan bebas jelaga sisa pembakaran. Warna elektroda busi dengan pembakaran yang sehat yaitu coklat kemerahan atau putih keabu-abuan.

Warna busi ini bisa untuk membaca kondisi mesin. Anda patut waspada apabila busi terlihat basah dan hitam pekat karena pasti ada penyebab kerusakan di sistem pembakaran. Ini menandakan ada yang tidak beres pada mesin atau pasokan bahan bakar. Jika dibiarkan, busi bakal cepat mati dan performa mesin makin merosot karena masalah teknis tadi.

Ada banyak penyebab terjadinya hal di atas tapi biasanya yang paling banyak adalah Terlalu Banyak Campuran Bensin dan Filter udara kotor.  Penyebab pertama berasal dari campuran bahan bakar yang terlalu kaya dari karburator. Kondisi ‘banjir’ bensin ini jarang terjadi pada sistem injeksi, kecuali memang ada kerusakan pada sensor atau pasokan bensin.

Air Fuel Ratio (AFR) di motor dalam kondisi normal itu 14:1. Sementara itu, kondisi kelebihan bensin itu biasanya karena pasokan udara di bawah 14. Kondisi pasokan bensin yang berlebih ini dapat menyebabkan deposit bensin di sekitar ruang bakar termasuk elektroda busi. Memang untuk mesin tidak terlalu berpengaruh. Kondisi seperti ini lebih berdampak pada penggunaan bensin yang lebih boros. Kalian sebaiknya jangan membiarkan kondisi ini. Kondisi busi basah bisa menyebabkan terganggunya sistem pengapian. Anda perlu mengatur ulang karburator agar perbandingan AFR ideal.

Untuk menyesuaikan campuran bensin, putar sekrup udara di karburator berlawanan jarum jam memakai obeng. Putar sedikit demi sedikit, sekira 1/4-1/2 putaran dari kondisi awal. Namun bila masih brebet dan bensin tetap boros, perlu rejetting karburator. Mintalah kepada mekanik terpercaya untuk mengatur ulang pilot dan main jet agar suplai bensin ke mesin kembali ideal.

Penyebab kedua adalah Filter Udara KotorKondisi ini kadang tidak disadari oleh sebagian pemilik motor. Saat filter udara kotor, bukan tidak mungkin jadi penyebab elektroda busi berwarna hitam. Untuk itu, kita harus mengecek bagian filter udara motor. Caranya dengan melepas filter dan melihat kondisi permukaan filter tersebut. Apabila filter sudah berwarna hitam dan pekat menandakan kondisinya sangat kotor.

Kotoran yang mengendap pada permukaan filter akan menjadi penghalang bagi udara untuk masuk ke intake. Ini membuat tingkat vakum pada karburator semakin besar karena saluran intake udara tadi yang terhalang kotoran. Akibatnya, bensin yang terhisap ke venturi itu semakin besar. Apabila filter udara masih bersih atau tidak ada kotoran, maka kemungkinan masalah ada di karburator motor. Bisa saja setelan karbu terlalu boros atau ukuran pilot jet karbu terlalu besar.

Yuk rajin cek dua hal di atas tadi, agar terhindar dari kondisi busi yang terlihat kotor, kusam dan hitam.

comments

`