caption trialgame

Kenali Kebiasaan Buruk Saat Melakukan Pengereman !

Thursday, 18 November 2021

Kenali Kebiasaan Buruk Saat Melakukan Pengereman !


Kemampuan untuk menghentikan atau melambatkan motor trail Anda  dalam jangka waktu yang cepat memilki peranan penting dalam menghidari terjadinya tabrakan. Kesalahan dalam melakukan pengereman merupakan salah satu penyebab umum kecelakaan, baik itu di lintasan lomba atau di jalanan biasa. Masih banyak pengguna motor yang belum dapat mengoperasikan rem motor dengan efektif, sehinga sering terjadi kecelakaan karena hal ini.

Apa saja sih kesalahan yang umum terjadi dalam proses pengereman? Kami akan jelaskan secara detail lewat artikel ini, sehingga Anda bisa menjadi pengendara yang lebih baik. Simak ulasannya ya.

Yang pertama adalah mengerem hanya dengan menggunakan rem belakang (Skid roda belakang).  Pengguna motor sudah terbiasa menggunakan rem belakang dalam keadaan normal, yaitu memberhentikan motor secara perlahan. Dalam keadaan tersebut, rem belakang dapat dengan sempurna melakukanya. Namun masalahnya, dalam keadaan darurat, yaitu berhenti mendadak, pengendara motor cenderung tetap melakukan kebiasaan dalam keadaan normal tersebut sehingga kendaraan akan menggelincir perlahan sampai berhenti, atau sampai tabrakan terjadi.

Apa akibat jika hanya menggunakan rem belakang? Jarak berhenti menjadi panjang, sehingga dalam keadaan perlu berhenti mendadak akan menyebabkan terjadinya tabrakan. Selain itu, jika roda belakang tergelincir, pengguna kendaraan tidak dapat mengubah arah laju kendaraan dan dapat menabrak objek yang berada di depannya.

Yang kedua adalah menggunakan kedua rem, tetapi pelan di rem depan. Umumnya, kesalahan ini terjadi karena adanya rasa takut menggunakan rem depan yang dapat mengakibatkan roda depan tergenlincir dan pengguna terlempar dari motor. Dengan menggunakan kedua rem, jarak berhenti menjadi lebih pendek dan waktu pengereman pun menjadi lebih singkat. Akan tetapi, teknik ini dinilai masih belum cukup untuk melakukan pengereman mendadak dalam keadaan darurat.

Dan yang terakhir adalah roda depan tergelincir. Kesalahan ini terjadi ketika rem depan diaplikasikan terlalu cepat akibat dorongan rasa panik dari pengendara. Keadaan ini sangat berbahaya apabila tidak ditangani dengan benar dan cepat, karena kemungkinan terjadinya kecelakaan sangat tinggi. Pada saat roda depan terkunci, kendali kemudi hilang dan disusul dengan jatuhnya pengendara dari motor. Itulah kebiasaan buruk dan berbahaya, namun sering dijumpai dalam berkendara menggunakan sepeda motor. Guna berkendara dengan aman dan selamat sampai tujuan, mulai perhatikan dan perbaiki kebiasaan mengerem tersebut dalam berkendara, ya!

comments

`