caption trialgame

motor trail turun ke jalan? lampu wajib diperhatikan!

Monday, 17 October 2022

Sayangi Lampu Rem Motor Trail Anda


Kendati banyak yang menganggap sepele, namun keberadaan lampu rem pada motor trail Anda amat vital. Apalagi jika motor trail Anda digunakan secara harian. Lampu rem atau Brake Lamp adalah salah satu komponen penting pada sepeda motor yang berfungsi sebagai alat komunikasi dengan pengendara lain di belakang. Saat pengendara melakukan pengereman dengan menarik atau menginjak tuas rem, maka lampu rem akan menyala sehingga pengendara di belakang mengetahui bahwa kendaraan di depannya sedang melakukan Pengereman.

Setelah mengetahui peran vital fungsinya tentu kini Anda sudah memahami bahwa merawat lampu rem adalah hal yang krusial.  Oleh karena itu rasanya wajib bagi Anda untuk elalu melakukan pemeriksaan dan perawatan lampu remnya demi terciptanya keselamatan berkendara di jalan raya. Dengan demikian, potensi terjadinya kecelakaan tertabrak dari belakang bisa dihindari.

Seiring waktu pemakaian saat berkendara, lampu rem motor bisa saja tidak berfungsi atau mati. Penyebabnya beragam, mulai dari lampu putus akibat usia pakai, gangguan tegangan listrik atau akibat kerusakan pada area rumah lampu dan sistem kelistrikan. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan agar lampu rem belakang Anda tetap awet, yang pertama adalah dengan menggunakan lampu original, karena lampu bawaan pabrik biasanya lebih awet dengan kualitas yang lebih terjamin sehingga usia pakai lebih panjang.

Salah satu modifikasi pada bagian lampu adalah penggunaan lampu di pasaran dengan watt yang lebih besar. Pada pemakaian jangka panjang, bola lampu dengan watt lebih besar bisa berdampak pada rusaknya komponen kelistrikan lainnya, misal aki menjadi lebih cepat soak, oleh karena itu hindari penggunaan lampu yang tidak sesuai dengan ukuran watt-nya ya.

Tahukah Anda bahwa ketika sepeda motor melintasi jalan rusak dengan kecepatan cukup tinggi, getaran yang ditimbulkan akan semakin tinggi. Getaran tersebut sangat berpotensi membuat susunan komponen kelistrikan rusak atau sambungan antar komponen menjadi kendur, hal ini jika sering dilakukan tentunya akan mempercepat kerusakan pada komponen kelistrikan, khususnya filamen lampu. Nah jadi saat ketemu jalan rusak, jangan langsung di hajar ya, bisa merusak beragam komponen motor lho.

Dan yang terakhir adalah merubah kebiasaan saat berkendara. Ketika berkendara, usahakan jari tangan tidak terus menempel atau terkait di tuas rem. Karena tanpa disadari, bisa saja tuas rem sedikit tertarik yang membuat aliran listrik terhubung ke lampu rem sehingga lampu rem terus menyala. Hal ini juga tentunya akan berdampak pada umur pakai lampu rem tersebut. Selain itu bisa membuat lampu rem bekerja terus menerus, kondisi tersebut juga bisa menimbulkan salah komunikasi dengan pengendara di belakang.

comments

`