caption trialgame

Mudah Bersihkan Piston Motor Trail

Wednesday, 17 April 2019

   Tidak banyak yang tahu kalau piston motor trail bisa dibersihkan tanpa harus bongkar mesin. Hanya saja pembersihannya berskala kecil, artinya kotoran yang menempel di piston harus tergolong ringan. Pembersihan piston berguna membasmi kerak yang berpengaruh terhadap proses pembakaran di ruang mesin. Efeknya kalau piston kotor itu akibatnya tarikan motor menjadi lebih berat dan bahan bakar lebih boros.

   Piston sendiri adalah komponen mesin yang membentuk ruang bakar bersama – sama dengan silinder blok dan silinder head. Piston jugalah yang melakukan gerakan naik turun untuk melakukan siklus kerja mesin, serta piston harus mampu meneruskan tenaga hasil pembakaran ke crankshaft. Jadi dapat kita lihat bahwa piston memiliki fungsi yang sangat penting dalam melakukan siklus kerja mesin dan dalam menghasilkan tenaga pembakaran.

   Cara paling mudah untuk membersihkan piston adalah dengan menyemprotkan cairan pembersih ke lubang busi. Cairan ini bisa ditemukan di pasaran dengan berbagai macam merek yang biasanya berlabel Carbon Cleaner.

   Pertama, panaskan mesin dan tunggu suhunya menghangat, setelah itu lepas busi dan semprotkan cairan pembersih lewat lubang busi tadi. Kemudian, tunggu 10 sampai 20 menit sampai cairan bereaksi melarutkan kerak pada piston. Setelahnya, nyalakan kembali mesin motor menggunakan engkol dan tutup lubang busi menggunakan kain agar tidak muncrat kemana-mana. Lalu tarik gas hingga putaran mesin menengah, jangan ragu kalau mesin akan terasa brebet dan mengeluarkan asap putih.

   Setelahnya cek kembali kain tersebut apakah terdapat butiran kerak atau noda cairan yang keruh. Apabila ada noda yang dimaksud, kerak berhasil diluruhkan oleh carbon cleaner. Apabila sudah, pasang kembali busi dan tarik tuas gas lagi sedalam-dalamnya untuk mengehempaskan kerak yang luruh karena ikut terbakar dalam ruang mesin.

   Hanya saja membersihkan piston tanpa membongkar blok mesin kurang memberikan dampak yang optimal. Tapi tidak ada salahnya lho untuk dicoba, apalagi jika memang ternyata kotoran yang menempel tergolong ringam.

comments

`