Pentingnya Setting Ulang Setelah Ganti Knalpot

Pentingnya Setting Ulang Setelah Ganti Knalpot

Salah satu komponen yang paling sering diganti pertama kali adalah knalpot. Knalpot bawaan pabrik diyakini tidak bisa mengeluarkan potensi mesin dengan optimal, untuk itulah banyak para penggila motor trail yang biasanya melakukan hal ini, terutama bagi mereka yang gemar membawa tunggangannya melahap medan offroad.

Mengganti knalpot adalah salah satu solusi simpel dan sederhana untuk mengangkat performa mesin. Beragam knalpot after market terbukti mampu menghasilkan torsi dan tenaga yang lebih besar ketimbang knalpot standar. Tapi perlu diingat ya, penggantian knalpot harus dibarengi dengan setting pada sistem pengabut bahan bakarnya ya.Jika tanpa setting, bukannya performa jadi naik, power malah bisa ngedrop lho.

Jika motor trail anda menggunakan karburator maka setting aliran udara wajib dilakukan, atau naikkan spuyer main-jet 1 atau 2 step sesuai kebutuhan.Penyempitan aliran udara di lubang karbu lewat setelan sekrup udara, dimaksudkan agar mesin tidak gampang meletup ketika grip gas tertutup. Sebab dalam kondisi  di mana knalpot sudah plong bensin jadi lebih sedikit daripada udara, makanya dipersempit lagi agar bensin jadi lebih banyak, letupan pun jadi berkurang. Setelah itu dilanjutkan dengan settingan klep, untuk memaksimalkan tenaga di putaran bawah atau atas, juga menyesuaikan kondisi cuaca di sekitar.

Sementara untuk motor trail injeksi, setting dilakukan lewat mapping ECU (electronik control unit).Tinggal menaikkan skala CO dan HC untuk mengatur jumlah bahan bakar yang masuk dengan alat diagnostik, tak perlu ganti jeting.  Masalahnya, tidak seperti karburator yang bisa dioprek sendiri, menaikkan skala CO dan HC di motor injeksi harus dilakukan menggunakan diagnostic tool.Jadi, kalau motor kalian injeksi dan mau ganti knalpot aftermarket untuk menaikan performanya, mintalah setting pada bengkel yang punya diagnostic tool ya.

Banyak yang masih tidak mengetahui hal di atas dan menganggap bahwa mengganti knalpot tidak perlu melakukan setting ulang. Motor trail tentu masih bisa digunakan namun akhirnya kinerja mesin tidak akan optimal dan sesuai harapan. Akhirnya penggantian knalpot hanya bersifat kosmetik tanpa memiliki dampak pada performa mesin.