Penampilan atraktif ditunjukkan Rider-rider kelas dunia pada hari pertama Trial Game Asphalt International Championship 2018 yang digelar di Sirkuit Stadion Kanjuruhan, Malang, Jatim, (14/12). Dua dari tiga jawara supermoto dunia, Germain Vincenot (Perancis) dan Jan Deitenbach (Jerman) mendominasi Qualifying Time Trial (QTT), hari ini akan menempati starting grid pertama dan kedua akan bertarung melawan wakil tuan rumah, Gerry Salim serta Dimas Eky Pratama di urutan ke-3 dan 4.

Nah, artinya, perang bintang akan tersaji hari ini pada barisan depan. Belum lagi ada nama jawara FIM Asia Supermoto 2017 Lewis Cornish (Inggris) yang mengintip dari grid ke-6. Ada pula Doni Tata Pradita, Farudilla Adam serta Ivan Harry Nugroho yang hadir dengan tunggangan barunya, Husqvarna 450cc!

Germain Vincenot, Rider bernomor lambung 11 asal Perancis itu menyebut pertarungan di race besok (hari ini) akan sengit. “Semoga saja cuaca besok akan baik dan pertandingan pasti akan seru. Kalau saya lebih memilih lintasan kering,” sebut Vincenot. Ya, jalannya QTT hari pertama memang diwarnai dengan hujan lebat yang mengakibatkan penentuan urutan start berstatus wet race. Meski begitu tak sedikitpun mengendurkan penampilan para Rider.

Pada kelas International 450cc, German Vincenot mencatatkan waktu tercepat 46,393 detik, disusul Rider bernomor 44, Jan Vincenot dengan 46,432. Posisi ke-3 direbut pebalap Indonesia yang tengah naik daun, Gerry Salim dengan torehan waktu 46,562. Sementara Rider yang tahun 2019 mendatang berlaga di Moto2, Dimas Eky Pratama, akan menempati grid ke-4 berkat catatan waktu 46,730.

Moto 1 dan 2 Kelas International 450cc akan digeber hari ini. Pastinya, pertarungan ke-14 Rider-rider terbaik akan menjadi magnet bagi ribuan pasang mata masyarakat Malang dan sekitarnya yang akan hadir di Sirkuit Stadion Kanjuruhan.