caption trialgame

Percaya Diri Danang Kempleng Dengan Settingan Mesin Baru

Wednesday, 16 October 2019

     Berkendala dengan setting dapur pacu saat gaspol di Trial Game Asphalt (TGA) 2019, putaran ke-3 Yogyakarta, menjadi bahan evaluasi bagi pebalap kelahiran Sukoharjo, Jateng, Danang Kempleng, untuk berlaga di Sirkuit Stadion Kanjuruhan, Malang, Jatim, 18-19 Oktober mendatang. Kini setelah setting ulang, Danang makin pede menatap putaran ke-4 tersebut.

     Musim ini, Rider yang mengibarkan panji-panji Fatgas Tepat Guna Putra +ADD Dragon Lie SSM Victory Motor Berkah LC Sragen itu bermain di 2 kelas berbeda yakni kelas utama Trail 175 Open serta Trail 250 Open. Pada kelas utama Trail 175 Open, Danang menempati posisi ke-4 pada klasemen sementara dengan 101 poin. Posisinya persis di bawah Raden Aludona (Yogyakarta) dengan 102 poin dan Surya Narayana (Malang) dengan 122 poin. Sedang pemuncak kelas ini adalah Rider asal Surabaya, Tommy Salim, yang memiliki 141 poin. “Untuk kelas ini mudah-mudahan bisa bermain optimal saja dan mempertahankan posisi 5 besar, sukur-sukur bisa merangsek di 3 besar, sesuai dengan target saya,” jelas Danang.

     Sementara pada 1 kelas lainnya, Trail 250 Open, pemilik nomor lambung 111 itu lebih percaya diri lagi. Tak ayal, doi patok target juara saat berlaga di Malang nanti. “Pas di Yogyakarta mesin ngedrop memasuki moto 1, makanya tidak terlalu memuaskan hasilnya. Ini sekarang sudah settingan baru, semoga sesuai harapan dan mendapatkan hasil maksimal di Trail 175 Open dan 250 Open,” terangnya.

     Menanggapi digelarnya putaran ke-4 yang akan digeber di Sirkuit Stadion Kanjuruhan, Danang Kempleng mengaku suka dengan karakter lintasan yang ada di sana. “Meskipun lapisan aspalnya sudah tidak terlalu baik, namun masih lengket di ban dan masih enak buat nikung-nikung,” sebut Danang lagi. Untuk pesaing, Rider yang acapkali membubuhkan warna pink pada kuda besi pacunya ini menyebut nama Tommy Salim dan Surya Narayana sebagai pesaing terberatnya. Gaspol Nang!  

comments

`