Rider sekaligus freestyler senior, Pedro Wunner, siap menunjukkan penampilan terbaiknya pada putaran pertama Trial Game Asphalt (TGA), yang akan dihelat di Sirkuit Mijen, Semarang, 6-7 April. Pebalap yang tahun lalu menduduki peringkat 7 Asia itu bahkan menjanjikan persaingan ketat dengan pebalap unggulan yang lain.

Ajang sebesar TGA disebut Pedro sangat bagus untuk menempa skill balapannya menggunakan trail di atas aspal. “Ya, tentunya sangat bagus untuk menguji kemampuan dan menambah jam terbang saya,” buka Rider yang memulai karir dari MX dan freestyle itu. Pedro sendiri belum terlalu lama berkarir di lintasan aspal. Tercatat,  baru tahun 2015 menjadi tahun perdana terjun di supermoto.

Meski begitu, aksi-aksinya di lintasan langsung menjadi perhatian para rivalnya di kejuaraan se-level Asia guys. Tahun ke-2 pertarungannya di FIM Asia Supermoto, doi langung menggondol peringkat ke-5 loh! Baru-baru ini, pebalap yang akan pamer helm baru bikinan dalam Negeri di Mijen, Semarang, nanti juga menyabet podium ke-2 balap supermoto di Taiwan. “Hahahaha, mau pakai helm baru soalnya, jadi nanti sekalian dipamerin di Semarang. Helm asli bikinan dalam negeri yang kualitasnya ngga kalah dengan made in luar negeri,” kata Pedro.

Pada TGA 2017, Pedro hanya sempat mengikuti 1 putaran saja yakni saat diselenggarakan di Stadion Maguwoharjo, Yogjakarta. “Sebenernya pengen gabung seluruh seri, tapi sementara motor hanya punya yang 450cc. Mudah-mudahan kalau punya yang 250, ikutan semua deh,” ucap pengibar panji-panji JPX Djagung Prospeed itu. Wah, makin seru kelas FFA 450cc nih.RW