caption trialgame

Tips Perawatan Mekanikal Ringan Motor Trail!

Thursday, 14 January 2021

Tips Perawatan Mekanikal Ringan Motor Trail!


Perawatan pada motor trail harus dilakukan oleh siapa saja yang memilikiya. Nah tapi ada peratawan bagian mekanikal yang bisa Anda lakukan sendiri agar motor trail tetap dalam kondisi prima. Merawat motor yang dimaksud bukan servis berat, tapi ringan saja. Berikut tips perawatan motor yang bisa dilakukan sendiri di rumah tanpa harus pergi ke bengkel ya.

Yang pertama adalah mengganti oli dan cairan lain yang dibutuhkan motor. Oli mesin, cairan pendingin mesin, dan minyak rem adalah beberapa jenis cairan pada motor yang harus tercukupi jumlahnya. Jika motor selalu digunakan setiap hari, ganti oli wajib dilakukan minimal satu bulan sekali. Pada umumnya pergantian pelumas dianjurkan setelah 2.000 km.

Sebelum bepergian, cek kondisi oli dengan membuka dipstick untuk mengetahui kondisi dan kapasitasnya. Peran pelumas sangatlah penting untuk menjaga komponen di dalamnya. Hal itu agar mesin  tidak mengalami gesekan berlebih sehingga usia dari peranti lebih awet.

Bagi pengguna motor dengan mesin berpendingin cairan, kondisi radiator coolant perlu diperiksa secara rutin. Normalnya, cairan harus berada di antara batas lower dan upper, baik saat mesin mati dan beroperasi. Jika berkurang, bisa tambahkan namun jangan berlebihan atau melewati batas atas, karena berisiko meluap keluar. Komponen ini wajib dirawat untuk menjaga performa mesin dan mengoptimalkan pendinginan. Sementara minyak rem disarankan untuk diganti dua tahun sekali. Ini dilakukan karena ia berperan seperti oli, ada batas masa pakainya. Kalau terus digunakan tanpa diganti, maka kejadian seperti rem blong bakal terjadi.

Rantai juga membutuhkan perhatian khusus, karena komponen ini sebagai penyalur tenaga dari mesin ke roda. Berikan pelumas rantai yang sesuai standar atau cairan multi purpose. Kegiatan itu bisa dilakukan sendiri dan berfungsi untuk mencegah karat. Jika kondisi rantai sudah aus atau karat, baiknya segera ganti dengan yang baru, berikut gear depan dan belakang (gear set). Disarankan dilumasi setiap 500 km/seminggu sekali. Kalau musim hujan, bagusnya sering dilumasi. Sesekali dibersihkan sebelum melakukan pelumasan. Sudah banyak pembersih rantai khusus yang aman dijual di pasaran.

Lakukan pemeriksaan pada filter udara. Filter udara pada jenis kendaraan apapun adalah cara mesin bernapas, maka pastikan komponen tersebut selalu bersih dan tidak rusak. Saringan udara saat ini biasanya adalah tipe viscous elemen, mengandung semacam oli untuk memaksimalkan menyaring debu. Peranti tipe ini biasanya tidak perlu disemprot maupun dibersihkan secara berkala. Guna memaksimalkan kinerja motor, tiap 16.000 km atau bisa lebih cepat (sudah menghitam sebelum 16.000 km) bila kondisi lingkungan atau jalan yang kerap dilalui sangat berdebu.

Dan yang terakhir adalah periksa aki serta busi.. Fungsi aki sangatlah penting, terutama pada motor trail injeksi, antara lain  untuk mengontrol berbagai komponen kelistrikan mulai dari kontrol bahan bakar, pengapian dan lainnya. Maka rutinlah memeriksa kondisi terminal kedua aki. Jika ada jamur yang berupa bercak-bercak putih, bersihkan dengan membasuhnya dengan air panas. Jika tidak, hantaran arus listrik bakal terganggu. Disarankan untuk tidak menggunakan variasi/aksesori berlebih yang dapat menganggu fungsi kerja utama dari baterai itu sendiri.

Merawat busi bukanlah hal yang berat. Ini bisa dilakukan sendiri di rumah, dengan hanya modal kunci busi dan perlengkapan tambahan. Meski penggantian busi menurut anjuran setiap 8.000 km, baiknya segera diganti ketika bagian kepalanya (elektroda) sudah hitam dan dipenuhi dengan arang sisa-sisa pembakaran. Agar tenaga mesin selalu terjaga dengan baik.

 

 

comments

`