Merubah Trail Dual Sport Menjadi Trail Offroad

2017 menjadi tahun dimana motor trail mulai kembali meramaikan industri otomotif Indonesia. Beragam produsen otomotif mengatakan bahwa penjualan motor trail mereka meningkat dibandingkan tahun lalu, bahkan salah satu jenis motor trail merupakan motor ketiga terlaris di Indonesia untuk ketegori penjualan motor build up.

Tapi ternyata penjualan motor trail di Indonesia tetap lebih banyak didominasi oleh motor trail jenis dual sport.  Maklum saja, sebagian besar dari penggunanya merupakan pekerja atau orang yang memiliki aktivitas rutin di sekitar daerah perkotaan. Mereka kemudian melampiaskan hobi menunggangi motor trail mereka di akhir pekan, sebelum kembali bekerja.

Tapi tahukah Anda, bahwa kendati motor trail dual sport secara kasat mata sudah memiliki ciri-ciri fisik layaknya motor trail biasa, namun trail jenis ini ternyata masih belum maksimal untuk diajak berpetualang di jalur tanah, apalagi jalur yang ekstrem.

Rata-rata motor trail dual sport yang beredar di Indonesia memiliki kapasitas mesin 150cc, dan pabrikan motor juga menset agar motor trail jenis ini nyaman digunakan di jalan raya untuk aktivitas sehari-hari. Tak heran jika kemudian performanya jika diajak bermain offroad, tidak maksimal.

Untuk memaksimalkannya, ada beberapa tambahan serta ubahan komponen motor trail dual sport yang bisa Anda lakukan. Yang pertama tentus saja adalah mengganti ban. Gunakan ban khusus offroad , Ban bawaan pabrik didesain untuk jalan raya, dan jika memaksa menggunakan di medan offroad sudah pasti tidak akan mendapat gigitan serta traksi yang sesuai dengan harapan.  Jika memungkinkan ganti pelek motor trail Anda dengan  ukuran untuk pelek belakang 18 inci dan pelek depan 21 inci. Penggantian pelek bertujuan agar motor lebih tinggi, sehingga layak menghindari benturan mesin dengan batu, akar pohon atau bisa untuk menghindari genangan air.

Jangan lupa juga untuk menambahkan rim lock di dalam pelek tersebut. Rim lock berfungsi untuk mengunci pelek dengan ban dalam dan ban luar.  Komponen ini akan bekerja ketika ban berada dalam kondisi kurang angin atau kempis.Fungsinya penting supaya pentil ban dalam tidak robek dan ban dalam tidak hancur karena gesekan pelek dan ban luar saat ban kempis .

Selanjutnya Anda perlu mengganti sprocket gear standar dengan ukuran yang lebih besar.  Ukuran bawaan pabrik biasanya adalah 14/47, untuk mendapatkan akselerasi yang enak, kami sarankan untuk mengganti dengan ukuran 14/55. Jika memungkinak ganti muffler knalpot motor trail anda dengan tipe racing agar gas buang yang dihasilkan bisa lebih optimal.

Kami sarankan juga untuk mengganti handlebar, dengan handlebar untuk offroad. Disamping agar handling lebih mantab, handlebar jenis ini biasanya lebih ringan, sehingga lengan tidak terasa lelah ketika lama mengendarai motor trail. Untuk pemanis Anda bisa menambahkan beragam striping decal pada motor trail dual sport Anda. Memang tidak memiliki pengaruh pada performa motor tapi setidaknya dapat membuat motor Anda terlihat berbeda dan mendekati milik para crosser dunia.

Image: lnmoto.cn