Melakukan setting atau pengaturan pada shock breaker depan motor trail Anda, tidak hanya bisa dilakukan jika tunggangan kesayangan Anda telah dilengkapi dengan piranti after market. Ternyata ada cara cepat, mudah dan murah untuk melakukan setting pada shock breaker depan.

Rebound shock breaker motor trail Anda bisa disesuaikan hanya dengan melakukan perubahan pada oli shock breaker. Rebound sendiri adalah tendangan balik dari shockbreaker saat menerima tekanan (compression ). Setting pada rebound adalah mengatur kecepatan tendangan balik spring/per keposisi semula sebelum tertekan beban, tendangan balik yang terlalu cepat akan membuat motor menjadi mudah terayun dan jika terlalu lambat maka shockbreaker akan terasa keras dikarenakan lambatnya spring untuk kembali ke posisi semula.

Fungsi per pada shock breaker adalah menahan bobot pengendara dan motor itu sendiri , per bekerja saat shock breaker bekerja di siklus kompresinya. Nah cepat atau lambatnya shock breaker naik ke atas ternyata bisa disesuaikan hanya dengan mengganti oli shock saja.

Jika motor trail anda ingin memiliki rebound shock breaker depan yang cepat, gunakan oli shock breaker yang encer seperti ukuran 20WT. Dan jika ingin memiliki rebound shock breaker yang sedikit lambat, kami sarankan untuk menggunakan oli shock yang kental dengan ukuran sekitar 40WT.

Semakin encer oli shock breaker yang digunakan maka tahanannya akan semakin ringan.Dampaknya rebound sokbreker semakin cepat, begitu juga sebaliknya.

Rebound lambat di shock breaker biasanya digunakan untuk motor trail yang biasa melahap trek yang tidak terlalu banyak gelombang dan terhitung stabil, karena setting ini menjaga tapak ban tetap menempel pada lintasan.

Untuk yang sering melahap lintasan bergelombang, rebound shock breaker cepat menjadi pilihan yang tepat karena, motor trail akan terasa tetap stabil saat melahapnya, dan ketika menikung pun motor tidak akan terasa memantul dengan traksi yang tetap terjaga.

Oh iya tapi perlu diingat ya, rebound shock breaker yang terlalu cepat akan membuat lengan dan tangan menjadi cepat lelah, jadi kami sarankan untuk tidak merubah setting shock breaker Anda jika motor trail digunakan harian ya.