Ini Piihan Jaket Segala Cuaca!
Penggunaan jaket untuk berkendara sepeda motor saat ini sudah menjadi salah satu perangkat safety riding yang harus dimiliki. Apalagi bagi para pengguna motor trail harian karen jaket berfungsi melindungi tubuh dari hembusan angin, sengatan panas dan guyuran hujan.
Saat ini jaket model-model mutakhir telah ditambahi fungsi perlindungan pada bagian tubuh tertentu seperti dada, bahu, punggung dan lengan. Bahan pelindungnya komposit dan terkadang ditambahi aluminium agar ringan dan semakin kuat.
Tetapi ada aspek keselamatan lainnya yang perlu diperhatikan saat memilih jaket. Sebaiknya jaket berkendara memiliki warna cerah atau ada bagian yang reflektif, tentunya agar pengendara terlihat pengguna lalu lintas lainnya, terutama saat malam hari.
Aspek lainnya tak kalah pentingnya, kenyamanan. Sebab jaket yang tak nyaman digunakan tentunya akan mengganggu konsentrasi saat berkendara. Nah karena di Indonesia ada dominan hanya ada dua kondisi cuaca yaitu panas dan hujan, bagaiamna sih pilihan jaket yang ideal untuk dua kondisi tersebut? Kita ulas bersama ya.
Berkaitan dengan kondisi cuaca panas di musim kemarau tentunya pilihan bahan jaket menjadi penting. Jaket yang tebal membungkus tubuh tentunya akan menyebabkan kegerahan dan berkeringat banyak. Bisa berbahaya sebab mempercepat kelelahan dan dehidrasi. Gunakan jaket yang berbahan mesh, atau jaring-jaring. Saat ini bahan mesh cenderung sangat kuat. Jaket mesh yang baik biasanya diperkuat dengan protektor pada bagian tertentu. Sehingga udara tetap mengalir dan nyaman sekaligus menjamin perlindungan dari bahaya cedera jika terjatuh. Selain jaket mesh ada juga jaket dengan ventilasi yang bisa dibuka, karena dilengkapi resleiting atau velcro.
Sementara itu untuk musim hujan biasanya mayoritas pengguna motor harian akan memilih jaket motor yang terbuat dari bahan tahan air. Harus dipahami tahan air di sini bukan berarti jaminan air tidak akan masuk ke dalam bagian dalam, karena sebagus apapun sebuah produk jaket tetap ada celah untuk air menyelinap. Ini perlu diantisipasi oleh Anda yang ingin membeli jaket yang baik di musim hujan.
Apakah Anda pernah mengenakan jaket saat hujan tidak terlalu deras tapi air sudah terasa merembes ke dalam baju? Padahal material yang bakal kenakan menggunakan bahan yang katanya tahan air. Meski sebuah produsen jaket mengklaim produk mereka tahan air atau waterproof, tidak ada jaminan 100 persen klaim itu terbukti. Apalagi kalau dipakainya saat menembus hujan yang amat deras. Mengapa? Karena ada potensi air meresap ke dalam tubuh melalui sambungan jahitan. Oleh karena itu memilih jaket terbaik musim hujan dengan jahitan yang rapi dan rapat adalah keharusan.
Jaket motor tahan air pastinya terbuat dari bahan parasut. Pada umumnya jenis bahan parasut memiliki tingkat kerapatan lebih baik sehingga mampu menahan air. Jenis parasut pun ada banyak variannya. Hal ini memengaruhi daya tahan bahan parasut terhadap air. Salah satu jenis bahan parasut yang cocok untuk jaket motor adalah jenis parasut taslan.
Parasut taslan merupakan bahan sintetis ekstra tinggi. Bahan ini mampu menahan angin dan sangat hangat. Jenis bahan taslan menjadi favorit tidak hanya konsumen tapi juga produsen karena cocok dibuat untuk berbagai model jaket, seperti model jaket bomber, jaket parka atau jaket hoodie bolak balik.
Sama seperti jaket untuk cuaca panas, jaket untuk cuaca hujan pun biasanya memiliki fitur yang sama ya itu ventilasi udara yang memungkinkan angin masuk sehingga mengurangi pengap dalam tubuh. Fitur seperti ini didesain sedemikian rupa sehingga tidak mengurangi tampilan jaket terbaik musim hujan. Nah sudah lebih tercerahkan bukan? Jadi jangan salah pilih jaket ya.