Jaga Rem Tetap Aman di Musim Hujan!
Untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya, beberapa hari terakhir ini hujan kerap kali menyapa dengan intensitas sedang.Saat kondisi hujan seperti ini rem menjadi hal yang penting apalagi jalanan mulai licin. Rem berfungsi untuk mengurangi kecepatan kendaraan, sehingga Anda dapat mengatur kecepatan kendaraan sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
Saat musim hujan, rem merupakan salah satu komponen motor trail yang perlu mendapatkan perawatan tambahan. Nah oleh karena itu kami akan beberkan beberapa tips merawat rem cakram motor trail Anda.
Apabila berkendara dalam kondisi hujan, maka setelah sampai di tempat tujuan sebaiknya bersihkan cakram dari air hujan dengan cara yang sederhana yakni, siram cakram dengan air bersih atau gunakan brake cleaner yang direkomendasikan. Keringkan bagian-bagian yang dapat dijangkau dengan menggunakan kain majun yang bersih sembari roda sedikit diputar perlahan. Cara ini akan lebih mudah jika posisi kendaraan pada main stand atau standar tengah. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan lumpur yang menempel akibat terbawa air hujan yang dapat mengakibatkan karat dan rem menjadi seret.
Setelah itu analisa kondisi rem melalui suara yang timbul saat pengereman. Kenali suara-suara yang timbul saat pengereman, menjadi salah satu indikator kondisi pengereman kendaraan. Suara yang timbul pada umumnya suara mendecit yang berarti ada kotoran diantara kampas rem dengan piringan cakram. Suara yang timbul pada umumnya akan mengurangi daya cengkram rem sehingga pengereman kurang maksimal. Selain itu adanya suara gesekan yang cukup keras, merupakan ciri kampas rem yang sudah mendekati limit batas ketebalan.
Nah jika hal di atas terjadi maka sebaiknya segera lalukan penggantian kampas rema ya. Untuk menjaga performa pengereman tetap optimal disarankan menggunakan suku cadang yang sesuai dengan kriteria motor trail Anda. oh iya gunakan juga minyak rem sesuai spesifikasi ya. Ada 2 macam spesifikasi minyak rem yang disarankan untuk sepeda motor saat ini yaitu DOT 3 & DOT 4. Perbedaan keduanya tidak terlalu banyak, diantaranya zat aditif yang terkandung di dalamnya dan titik didih yang berbeda.
Kami sarankan untuk rutin mengunjungi bengkel langganan Anda untuk melalkukan perawatan ya. lakukan Lakukan perawatan berkala pemeriksaan seluruh komponen kendaraan Anda setiap 3.000 km/3 bulan sekali.