caption trialgame

Kupas Habis Mesin Motor Trail 250cc!

Thursday, 5 August 2021

Kupas Habis Mesin Motor Trail 250cc!

 
Pertarungan motor trail di Tanah Air memang cukup ramai. Pabrikan menghadirkan produk-produk andalannya baik di kelas 150cc, 250cc, maupun yang lebih besar. Nah khususdi kelas 250 ada tiga pabrikan asal Jepang yang meramaikannya yaitu Yamaha, Honda, dan Kawasaki. Yamaha dengan tipe WR 250 R, Honda dengan CRF250 Rally, dan Kawasaki dengan KLX250, yang merupakan model paling senior yaang beredar di tanah air.

Sudah pasti ketiganya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Nah lewat artikel ini kami akan mencoba mengulas urusan dapur pacu dari ketiga motor tadi. Mana yang lebih unggul dan apa saja sih perbedaannya. Simak ulasannya yuk.

Ketika menjelajah di medan offroad, tentu kemampuan dapur pacu menjadi syarat utama. Dari ketiga motor tadi, dapur pacu WR 250 R bisa dibilang paling serius. Dinding silinder berbahan keramik, material yang terkenal melepas suhu panas lebih baik. Tentunya berkorelasi pula dengan durabilitas meski disiksa sedemikian rupa. Sekaligus mengurangi gesekan piston optimal. Intake valve dan per juga berbahan titanium, berdampak pada reduksi bobot begitu juga memperhalus gesekan klep.

Karena itu catatan output paling memukau. Mesin satu piston 250 cc empat katup DOHC melontar tenaga 30,3 Hp di 10.000 rpm serta torsi 23,6 Nm muncul mulai 8.000 rpm. Beringasnya memang di putaran tinggi, sebab jenis dapur pacunya overbore. Sementara rasio kompresi begitu padat, 11,8:1. Selain mengandalkan blok keramik untuk mereduksi suhu tinggi, mesin WR 250 R turut dibantu pendingin cairan supaya maksimal.

Siapa sangka bahan bakar klaim ternyata cukup baik. Berkat sistem injeksi elektronik dan pengapian yang dioptimalisasi ia sanggup menoreh 29 kpl. Alias irit buat ukuran seperempat liter berperforma tinggi. Lantas urusan penyalur, Yamaha memasang transmisi enam percepatan manual buat mentransfer daya ke roda belakang.

CRF250 Rally tidak seheboh itu. Standar saja, berkonfigurasi satu silinder 249 cc DOHC PGM-FI. Jenisnya sama-sama overbore, dengan rasio kompresi lebih rendah, yakni 10,7:1. Alhasil catatan daya maksimal hanya 24,4 Hp di 8.500 rpm serta torsi puncak 22,6 Nm pada 6.750 rpm. Daya kuda terpaut jauh dengan WR, meski torsinya masih mendekati.

Sama, urusan suplai bensin ke ruang bakar mengandalkan injeksi elektronik. Tapi selayaknya insinyur Honda, mereka dapat membuat konsumsi bahan bakar lebih impresif. Sebab klaimnya 34,1 kpl, alias sangat irit. Lantas pendinginan mesin turut dibantu radiator. Dan penggeraknya adalah transmisi enam percepatan manual.

Dan yang terakhir adalah KLX 250. Motor ini sudah lama beredar di tanah air, dan hingga saat ini amat sangat minim mendapatkan upgrade. Mesin yang digunakan masih sama persis dengan generasi awal ketika motor ini dipasarkan pada beberapa tahun lalu. dan sudah pasti motor ini ketinggalan jauh dalam segi teknologi dibandingkan dengan CRF250 Rally dan WR250 R.

Jenis dan konfigurasinya kurang lebih mirip kawan-kawan Jepang. Ditopang satu silinder jenis overbore, 249 cc DOHC injeksi elektronik. Produksi daya maksimal sedikit di bawah CRF250 Rally, 24,13 Hp/9.000 rpm. Sementara torsinya 21 Nm/7.000 rpm, alias paling bontot di antara dua motor. Ia juga memakai sistem pendingin radiator, serta girboks enam percepatan untuk mengakomodir tenaga.

Dari segi harga, KLX250 jadi yang termurah sekitar 65 jutaan, tapi menengok bekalan dapur pacu, fitur, serta serangkai teknologinya tampak terlalu usang. Agak repot kalau harus menyaingi CRF250 Rally dan WR250 R. Terkecuali memang niatan Anda mau memodifikasi sendiri.

Sementara WR250 R, memiliki banderol Rp 97 juta alias yang termahal. Sebab didatangkan langsung dari Jepang dan masuk segmentasi pasar khusus. Namun motor ini memiliki konstruksi rangka, kaki-kaki, sampai dapur pacu mendekati special engine. Namun tetap memenuhi kriteria street legal.

Sementara itu CRF250 Rally berada di tengah-tengah dengan kisaran 84 jutaan. Seperti spesifikasinya juga motor ini memang serba tanggung karena secara performa dan harga berada di antara KLX250 dan dan WR250 R.

 

comments

`