Lakukan Hal ini Sebelum Ganti Merk Oli Mesin

Rutin mengganti oli adalah kegiatan yang harus dilakukan oleh para penggemar motor trail, terutama bagi mereka yang kerap mengajak tunggangan mereka melintasi medan offroad. Idealnya setiap kali akan melakukan kegiatan trabas, maka harus dilakukan penggantian oli. Maklum saja, kegiatan trabas biasanya akan menyita seluruh performa mesin sehingga kondisi pelumas yang baru akan sedikit membantunya.

Oli yang mengalir di mesin ada batas pemakaian, tidak selamanya kondisi oli tersebut baik, kondisi oli semakin lama akan semakin kotor karena ada sisa residu akibat pembakaran dan gesekan gear ataupun part di dalam mesin, panas yang dihasilkan mesin juga berpengaruh pada molekul oli. Oleh sebab itu wajib untuk mengganti oli mesin motor trail Anda secara berkala untuk memperpanjang usia tunggangan kesayangan Anda.

Saat ini beragam merk oli mudah ditemukan di pasaran. Mulai dari oli sintetik, semi sintetik dan mineral, dengan tingkat kekentalan yang berbeda-beda. Biasanya para penggemar motor trail sudah fanatik terhadap satu merk oli yang sering mereka gunakan. Boleh dibilang, amat jarang mereka berganti merk oli.

Berbeda dengan para pendatang baru yang terkadang masih bingung, atau sekedar termakan iklan oli yang sering bersliweran di beragam media. Biasanya hal ini yang memicu beberapa untuk menggonta-ganti merk oli. Apakah hal ini bijaksana? Dan apakah memberikan pengaruh siginifikan pada mesin?

Sejatinya masing-masing merk oli memiliki formulasi yang berbeda dengan keunggulannya masing-masing. Terlebih lagi merk-merk terkenal tentu sudah punya standar yang bagus dan disesuaikan. Akan tetapi tetap dikhawatirkan adanya perbedaan senyawa yang dapat menimbulkan efek buruk pada mesin. Efek buruknya bisa saja berupa endapan yang sangat memungkinkan mengurangi performa mesin. Untuk itu, sangat tidak disarankan sering gonta-ganti merk oli agar mesin tidak cepat rusak.

Tapi bukan bearti mengganti merk oli tidak diperobolehkan. Ada beberapa tahapan yang harus Anda lakukan jika memutuskan untuk merubah merk dan jenis oli yang digunakan. Yang pertama adalah Usahakan melakukan flushing terlebih dahulu. Flushing adalah menguras mesin dari sisa-sisa oli lama agar tak tertinggal di dalam. Selanjutnya baru memasukkan oli dengan merk baru agar perbedaan senyawa yang dikhawatirkan di atas tidak terjadi.

Setelah itu, hidupkan mesin dan biarkan tercampur terlebih dahulu untuk beberapa saat. Kemudian buang oli mesin yang baru Anda isikan untuk memastikan sisa dari oli lama ikut terbuang. Selanjutnya isi lagi dengan oli baru kemudian diamkan beberapa saat dengan kondisi mesin menyala sebelum digunakan untuk berjalan. Tidak sulit juga bukan? hanya perlu meluangkan waktu sejenak saja.