caption trialgame

Lika Liku Shock Absorber Motor Trail!

Friday, 27 August 2021

Lika Liku Shock Absorber Motor Trail!


Baik pada motor maupun mobil sistem suspensi dengan menggunakan shock absorber masih paling banyak digunakan, shock absorber atau yang biasa disebut shock saja merupakan komponen yang berperan penting dalam handling serta kenyamanan dalam berkendara.

Oh iya shock ini menjadi komponen yang penting jika Anda terjun dalam sebuah kompetisi. Pasalnya settingan shock absorber yang tepat dapat membantu motor melibas tikungan baik saat hendak masuk, saat masuk, maupun saat keluar tikungan.

Pada shock absorber, setidaknya ada beberapa komponen penting seperti pegas, piston, tabung shock, hingga oli shock. Nah, shock sendiri memiliki masa pakai. Tapi yang biasanya sering rusak adalah seal shock absorber hingga oli shock yang sudah berkurang atau sudah terlalu encer.

Secara umum, fungsi absorber ini sangat sederhana yakni meredam hentakan atau kejutan  saat motor trail  berada di jalanan yang tidak rata atau tidak mulus. Shock absorber yang baik adalah yang settingannya pas dengan bobot spek pengendara dan juga spek kendaraan. Sekedar informasi saja, saat shock absorber masih berfungsi, maka sistem pengereman akan terbantu. Hal ini berbeda saat shock absorber dimatikan atau jarak bebas shock diperkecil, hasilnya adalah sistem pengereman jadi bekerja seorang diri.

Shock yang mati akan membuat kendaraan jadi tidak stabil, sebaliknya jika shock absorber terlalu empuk hasilnya malah lebih membahayakan lagi.  Fungsi shock absorber berhubungan langsung dengan  handling serta kenyamanan berkendara.  

Secara spesifik, shock absorber akan bekerja seperti dalam dua tahap yaitu tahap kompresi dan tahap ekspansi.  Tahap kompresi atau tahap tekanan adalah kondisi dimana shock absorber mendapatkan tekanan dari ban karena ban menghantam atau melewati rintangan (jalan berbatu, jalan berlubang, polisi tidur, jalan bergelombang, dan lain sebagainya).

Pada tahap ini, shock absorber akan kian memendek gerak bebasnya. Saat shock sudah tidak baik atau rusak, tak jarang motor atau mobil akan sangat terguncang hingga shock benar-benar ada di titik mati.  Oli shock yang terlalu kental, oli shock yang kebanyakan, menurunkan ketinggian shock absorber, hingga oli shock yang sudah sangat encer akan membuat tahap kompresi menjadi momok menakutkan karena efeknya yang sangat tidak nyaman.

Sementara pada tahap ekspansi , shock absorber akan kembali ke posisi awal sebelum ada hentakan yang diberikan oleh ban. Tahap ekspansi juga penting, sebab tak jarang lontaran shock absorber terlalu keras atau cepat, walhasil jika kita keluar dari tikungan, tak jarang motor atau mobil jadi tidak stabil. Salah satu penyebab tahap ekspansi menjadi “liar” adalah karena shock absorber yang terlalu empuk baik karena oli shock yang sudah encer, per pegas yang sudah rusak, atau settingan shock absorber yang dibuat terlalu empuk. Nah demikian penjelasan tentang fungsi shock absorber.

comments

`