caption trialgame

Prosedur Krusial Pasca Turun Mesin Motor Trail

Wednesday, 17 June 2020

Prosedur Krusial Pasca Turun Mesin Motor Trail


Pada artikel sebelumnya, kami sudah membahas mengenai ciri-ciri motor trail yang harus mengalami  turun mesin. Nah setelah proses turun mesin, biasanya dianjurkan bagi para pemilik motor untuk tidak langsung menggeber motor trail mereka. Isitlah teknisnya adalah engine break in atau biasa dikenal dengan istilah inreyen di Indonesia.

Inreyen pada motor setelah turun mesin sama dengan reyen motor baru. Fungsi dari inreyen merupakan proses penyesuaian komponen-komponen pada motor sebelum memberikan performa dengan maksimal. Setelah mengalami turun mesin sebaiknya melakukan inreyen terlebih dahulu sejauh kurang lebih 100km. Jika belum melakukan inreyen sekitar 100km sebaiknya jangan digunakan untuk menggeber motor dengan maksimal.

Lantas bagaimana cara melakukan inreyen yang baik? Sebaiknya ketika akan melakukan inreyen, carilah turunan yang agak panjang kalau bisa cari turunan yang sepi. Ketika akan melalukan inreyen dimulaidari atas dengan kecepatan 50 km/jam ketika akan mulai menurun tutuplah gas sedikit sekitar 1-2 detik lalu membuka gas lagi sampai menarik lalu lakukan dengan menutup gas kembali. Cara tersebut akan menghasilkan kevakuman di dalam ruang mesin bawah piston yang menyebabkan tekanan piston terhadap dinding silender sehingga membantu menyatu dengan gesekan minim.

Setelah itu menghidupkan motor denga keadaan dingin ya. Biasanya keruskan motor terjadi start motor dengan keadaan dingin. Kerusakan tersebut diakibatkan dari oli belum merata masih berada di bak oli. Oleh karena itu sebelum menghidupkan motor sebaiknya melakukan kick starter beberapa kali dalam keadaan motor masih mati.

Sebaiknya ketika menyimpan motor gunakan standar dua atau standar tengah agar oli merata pada kanan kiri mesin. Setelah mesin menyala biarkan kurang lebih 1menit lalu gunakanlah motor dengan keadaan santai untuk memberi kesempatan oli bersikulasi sempurna.

Terakhir yaitu menggunakan motor dengan semestinya ya bro. sebaiknya ketika melakukan inreyen jangan melakukan geber-geberan yang berlebihan. Hal tersebut akan merusak komponen mesin karena kaget untuk masa-masa inreyen. Nah jadi jangan langsung digeber ya, apalagi diajak kebut-kebutan di medan offroad, salah –salah bisa turun mesin lagi motor trail Anda.

comments

`