Yaasiin Somma: Suasana TGA Bikin Nagih!

Yaasiin Somma : Suasana TGA Bikin Nagih!

     Nama Yaasiin Somma memang belum terlalu familier di telinga, khususnya pada gelaran trial Game Asphalt (TGA), maklum, doi baru sekali turun pada 2019 lalu di Boyolali. Di TGA 2022 seri perdana Purwokerto kemarin, namanya kembali mengisi starting list dan berencana konsisten di semua seri musim ini.

     “Kangen suasana Trial Game Asphalt, dengan semua kemasan even dan terutama night race nya,” buka Yaasian Somma. Menurut pebalap yang punya nama lengkap Yaasiin Gabriel Somma ini even berkelas seperti TGA beda dengan yang lain, mulai dari lay out sirkuit, panitia penyelenggara, run down kejuaraan beserta entertainmentnya membuat para pebalap puas. “Bukan hanya peserta saja, tentunya penonton juga terhibur dan nyaman sekali untuk menyaksikan even TGA ini,” tutur Somma.

     Tampilnya Yaasiin Somma di TGA 2022 tentu saja bukan cuma sebagai pelengkap saja. Turun di 4 kelas berbeda, masing-masing FFA 250, Trail 175 Open, FFA 450 dan Trail 250 Open, mantan jawara nasional MX mulai dari kelas 50cc ini tampil mengesankan dengan berhasil naik di podium pada ke-4 kelas tersebut. Di kelas paling bergengsi FFA 250, Yasin Somma mampu merangsek di posisi runner up, kalah tipis dari sang juara Farudilla Adam. Sedang pada kelas FFA 450, Trail 175 Open dan Trail 250 Open, Rider muda yang lahir dari pasangan Italia – Bugis ini menempati peringkat 3,4 dan 5. “Masih butuh penyesuaian lagi setelah 2 tahun vakum balap, semoga seri 2 nanti bisa mendapatkan hasil lebih baik di Boyolali,” kata Yaasiin.

     Sejatinya, saudara kandung dari Maliki Somma ini punya karir mentereng di dunia balap aspal. Sang Captain, julukan Yaasiin Somma, menjadi salah satu pebalap yang mewakili Indonesia di ajang ARRC di India dan Thailand pada 2016 hingga 2018 lalu. Yassiin sendiri mengawali karir di belantara motorsport dari balapan motocross sebelum beralih ke balap motor road race dan sempat juga beralih ke supermoto pada 2019. “Kalau untuk saat ini saya memang fokus untuk supermoto, main-main di MX hanya untuk melatih fisik saja,” tutup Yaasiin Somma.