Yha Standar Motor Trail Kok Seret Nih
Motor trail adalah salah satu motor yang tidak memiliki standar tengah seperti motor lainnya. Ground clearance yang tinggi menjadi alasan motor jenis trail tidak dipasang standar tengah dari pabrik. Maklum saja karena rata-rata komponen motor trail didesain lebih besar dari ukuran motor pada umumnya, seperti penggunaan diameter pelek yang lebih besar dan sokbreker juga lebih panjang, membuatnya punya ground clearance tinggi. Sehingga dengan ground clearance yang tinggi, jika dibuatkan standar tengah tentu ukurannya akan sangat panjang dan bisa berpengaruh terhadap performa.
Nah karena memanh hanya dilengkapi oleh standar samping saja tidak heran jika kemudia fitur ini menjadi sering digunakan. Namun ada kalanya standar samping juga bisa menjadi seret karena cara kerja komponen ini yang mirip seperti engsel.
Nah untuk membuat standar samping motor trail Anda lebih awet ada beberapa tips nih yang bisa Anda lakukan untuk mencegah standar samping motor supaya tidak seret. Tips pertama, jangan memberikan beban berlebih saat menggunakan standar samping. Misalnya menduduki motor saat menggunakan standar samping karena bisa membuat komponen ini bengkok.
Tips kedua, jaga kebersihan standar samping lantaran komponen ini memiliki prinsip kerja serupa seperti engsel. Standar samping yang kotor akan membuatnya seret sehingga tak berfungsi optimal. Selain rutin dibersihkan, jangan lupa berikan pelumas pada standar samping.
Tips ketiga, bagi standar samping yang dilengkapi side stand switch, cek kondisi kabel dan fungsi switch-nya. Karena jika bermasalah, motor menjadi tidak bisa dihidupkan. Adapun standar samping tak disarankan digunakan ketika memarkirkan motor dalam jangka waktu yang cukup lama. Kebiasaan parkir motor dengan standar samping menyebabkan suspensi bagian kiri lebih terbebani, apalagi jika diduduki seseorang.
Hal ini juga mempengaruhi kekuatan suspensi dalam waktu lama.Bukan hanya itu, ban juga disebut akan mengalami penurunan kualitas apabila sering menggunakan standar samping ketika parkir. Hal itu disebabkan ban belakang dan ban depan lebih condong ke satu sisi ketika menahan beban berlebih. Karenanya, sebaiknya menggunakan standar tengah ketika memarkirkan motor dalam jangka waktu yang cukup lama.