Okeee sudah tahu belum bonus akhir tahun untuk belanja apa ? Penggemar motor trail pasti udah punya rencana nih buat ngabisin bonus akhir tahun. Beragam macam komponen pasti sudah ingin dibeli tapi jangan lupa untuk memperhatikan ban motor trai Anda ya.
Komponen ban pada kendaraan menjadi salah satu yang terpenting dan harus selalu diperhatikan. Tanpa adanya komponen ini maka kendaraan Anda pun tidak akan bisa digunakan untuk berkendara. Selain itu, ban motor juga menjadi komponen krusial yang jika tidak dirawat baik dapat menimbulkan risiko berbahaya.
Salah satu risiko ban motor yang banyak mengintai pengendara motor adalah ban aus yang dapat membuat pengalaman berkendara menjadi berbahaya. Di mana ban akan menjadi licin dan kekuatan cengkraman rem tidak akan sekuat ketika ban dalam kondisi ideal.
Nah, untuk itu komponen roda ban ini harus diganti secara berkala. Terlebih jika Anda sudah melihat permukaan ban motor retak, gundul, benjol dan sejenisnya. Kira-kira kapan waktu yang tepat untuk mengganti ban? Simak ulasannya ya.
Yang pertama adalah perhatikan kondisi alur ban ya. Kondisi alur ban yang sudah menipis dan nyaris tak terlihat atau sudah gundul menjadi salah satu faktor untuk segera mengganti ban motor Anda. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa kondisi ini dapat mempengaruhi kenyamanan Anda selama berkendara bahkan juga dapat meningkatkan risiko kecelakaan di jalan.
Ban motor yang aus akan terasa jauh lebih licin ketika digunakan berkendara. Terlebih jika di tengah musim penghujan yang mana hal tersebut dapat membuat risiko terjadinya ban selip lebih besar sehingga Anda dapat tergelincir sewaktu-waktu. Untuk itu jika Anda sudah merasa bahwa ban motor dalam kondisi aus yang cukup parah, sebaiknya segera ganti dengan yang baru, ya.
Jangan lupa perhatikan jarak tempuh kendaraan ya. Umumnya, ban motor bagian depan direkomendasikan untuk diganti setelah digunakan untuk menempuh jarak hingga 12.000 km. Sedangkan pada ban belakang lebih disarankan untuk menggantinya ketika berkendara 10.000 km. Namun demikian seringkali patokan angka tersebut tidaklah sesuai.
Anda tentu masih bisa menggunakan ban motor dengan jarak tempuh tersebut jika memang kondisinya masih terlihat prima. Pastikan bahwa tidak ada retakan, benjol ataupun bagian yang aus sehingga dapat menunjang performa kendaraan selama di jalan.
Idealnya, usia ban motor yang direkomendasikan hanya berkisar 1,5 hingga 2 tahun. Lebih dari itu disarankan untuk segera melakukan penggantian. Karena biasanya usia ban motor yang sudah cukup lama memiliki berbagai macam kendala. Seperti ban bocor halus, timbul retakan dan lain-lain.
Oh iya ban motor yang sudah sering mengalami bocor saat digunakan berkendara juga sebaiknya harus segera diganti. Terlebih jika hal tersebut terjadi lebih dari 3 kali. Karena artinya ban tersebut sudah tidak berada dalam kondisinya yang prima. Alih-alih melanjutkan penggunaannya karena masih bisa ditambal. Lebih baik Anda membawanya ke bengkel untuk diganti ban-nya dengan yang baru. Dengan demikian, Anda sudah berupaya untuk memprioritaskan keselamatan berkendara diri sendiri.
Penting untuk diketahui bahwa ban memegang peran yang cukup penting dalam praktek safety riding. Di mana kondisi ban ini harus dicek secara berkala ketika Anda akan berkendara. Pastikan bahwa semua spot-nya tidak terdapat retakan, aus, benjol atau sejenisnya. Dengan demikian kendala seperti ban selip, aquaplaning dan lain-lain dapat diminimalisir.
Image credit : adventuremotorcyclemagazine.com