Ambulans Motor Trail

Motor trail memang dikenal sebagai motor segala medan, tidak heran jika kemudian motor jenis ini banyak digunakan untuk beragam hal. Salah satu pengguna setia dari motor jenis ini adalah instansi pemerintah. Mulai dari polisi, tentara, hingga kementerian memiliki kendaraan operasional motor trail.

Nah salah satu bentuk kendaraan operasional yang paling unik adalah ambulans motor. Pada musim mudik beberapa tahun lalu, peristiwa macet parah di pintu keluar Brebes atau yang dikenal Brexit sampai menimbulkan korban jiwa. Berkaca dari peristiwa tersebut, dibutuhkan solusi untuk merespon cepat dalam kondisi darurat.

Untuk itu disiapkan unit ambulans sepeda motor atau ambulans roda dua. Konsep ambulans motor ini sebenarnya bukan konsep yang benar-benar baru. Beberapa tahun belakangan Kementrian Kesehatan sudah mengembangkan konsep ini. Nah yang terbaru adalah ambulans motor milik unit Reaksi Cepat, dari Dinas Kesehatan DKI yang terlihat berjaga saat sidang sengketa pilpres digelar beberapa waktu lalu.

Nah biasanya ambulans motor ini menggunakan motor trail jenis Kawasaki D-Tracker 150. Tipe ini juga kerap digunakan oleh TNI ataupun Polri untuk kendaraan taktis mereka. Tapi, sebelum bisa dipakai berbakti menyelamatkan nyawa di jalanan, D-Tracker 150 yang terpilih itu harus menjalani beberapa ubahan dengan tujuan agar bisa mengemban tugas sebagai ambulans motor dengan lebih efektif.

Pertama ada dipasang lightbar bagian depan motor, sirine di kiri, ditambah rotator di bagian belakang. Penambahan perangkat yang membutuhkan daya listrik seperti itu biasanya dikeluhkan bikin aki motor cepat terkuras. Tapi sistem kelistrikan yang sudah diubah membuat hal tersebut tidak berlaku untuk Kawasaki D-Tracker 150 yang tergabung sebagai ambulans motor URC. Di stang juga bisa dilihat terpasangnya sepasang handguard untuk melindungi tangan si pengemudi. Selain itu, motor tersebut juga dilengkapi oleh sepasang side box dan bracket bagasi di bagian buritan.

Ambulans motor berfungsi sebagai pertolongan pertama saat kondisi darurat. Untuk itu box tersebut membawa alat pemeriksaan seperti tabung oksigen dan regulator, tensimeter, thermometer, alat pembidaian untuk patah tulang, senter dan disertai obat-obatan untuk darurat. Ambulans motor ini dapat diakses melalui nomor darurat 119. Nomor ini dapat diakses dimanapun berada untuk mendapatkan layanan medis saat terjadi kondisi darurat.