Boleh dicoba nih Modifikasi Scrambler Motor Trail

Motor trail memang jarang dilakukan modifikasi ekstrim secara fisik. Karena biasanya para pengguna motor trail memang menggunakannya untuk keperluan offroad. Dan biasanya modifikasi paling ekstrim yang mereka lakukan adalah dengan merubahnya menjadi supermoto.

Nah, tapi ada terobosan terbaru nih dari bengkel modifikasi asal negeri jiran Malaysia, D-1 Motosport yang merubah motor trail Kawasaki KLX150 menjadi scrambler. Sebelum membahas lebih jauh, kita kupas sedikit mengenai istilah scrambler, yang ternyata diawali dari kancah balapan lho! Balap Scrambler namanya, Balapan tersebut berupa perlombaan menuju lokasi A ke lokasi B dengan waktu tercepat. Disini nih serunya, demi memangkas waktu semaksimal mungkin, maka saat itu para pebalap rela memotong jalur menyusuri dataran tinggi, jalanan tanah, sungai, lumpur, bahkan hutan sekalipun! Nah, Lantaran saat itu motor yang digunakan rata-rata masih standar, dan belum ada Motor Dual-Sport (Dual-Purpose). Maka, dimulailah modifikasi ringan demi bisa berpetualang melewati berbagai kondisi jalan. Diantaranya dengan memodifikasi ban, knalpot, dan meninggikan Ground Clearance.

Pada saat itu mereka biasanya mempreteli semua part yang hanya jadi hiasan semata, atau yang membuat motor jadi terasa berat. Kemudian, Mengganti ban menggunakan yang bertipe “knobbly”, atau disini dikenal dengan sebutan “ban tahu“. Mereka juga mengubah posisi silincer knalpot menjadi lebih tinggi, supaya nggak khawatir waktu diajak terabas lumpur ataupun sungai sekalipun. Nah, Karena ground clearance dan motornya jadi bertambah tinggi, Maka para pebalap dulu kala menyiasati nya dengan cara memangkas jok menjadi lebih slim dan rata. Jadi tidak ada yang jinjit lagi deh.

Kembali ke modifikasi garapan D-I Motorsport, yang mereka lakukan juga terbilang cukup simpel. Karena modifikasinya tidak merombak rangka ataupun subframe. Mereka hanya mempreteli semua bodi plastik KLX 150, lalu menggantinya dengan part kustom.

Part-part kustom tadi berupa tangki klasik berukuran cukup besar yang dipadukan dengan jok tebal. Pada bagian depan juga tak terlalu istimewa karena memang dibuat simpel tapi tetap rapi. Hanya ada lampu bulat yang ditemani speedometer mini dan sepatbor berukuran pendek.

Untuk kaki-kakinya juga masih menggunakan suspensi dan roda bawaan motor, bedanya cuma ban sudah diganti dengan ban 'tahu'. Terakhir sebagai finishing, motor ini hanya diberi warna silver yang kalem berpadu dengan warna hitam. Sehingga tampilannya menjadi kalem namun tetap ada aura klasik yang kuat. Nah ada yang tertarik ikut mencoba?