Cek Ban Motor Pasca Mudik Ya
Ban merupakan salah satu bagian penting penunjang kenyamanan berkendara dan berpengaruh cukup besar terhadap keselamatan pengendara sepeda motor. Berfungsi sebagai penahan beban kendaraan dan pengendaranya, ban juga menjadi komponen kendaraan yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Maka jelas bahwa ban yang baik dan dalam kondisi prima dapat memberikan performa yang maksimal dalam berkendara.
Nah Anda yang baru saja melakukan perjalanan mudik bolak balik ke kampung halaman, tidak ada salahnya untuk melakukan pegecekan pada ban motor Anda. Untuk mempermudah pengecekan ban motor Anda ada beberapa tips nih yang bisa Anda lakukan. Simak ulasannya ya.
Yang pertama adalah jangan lupa untuk melakukan pengecekan pada tekanan angin ya. Beberapa pengendara menyukai tekanan angin yang sedikit dikurangi karena akan mendapatkan cengkraman yang lebih saat digunakan. Akan tetapi hal ini tidak disarankan karena dalam jangka waktu yang lama, hal ini dapat menimbulkan benjol pada ban karena adanya beban yang berlebihan yang harus ditahan oleh ban.
Selain itu, tekanan angin yang berlebih juga tidak baik untuk ban, karena ban akan menjadi keras sehingga keseimbangan dalam berkendara akan terganggu. Efek dari angin yang terlalu keras ini mengakibatkan getaran pada pengendalian. Oleh karena itu pastikan tekanan angin ban harus dalam ukuran yang pas, jangan sampai lebih atau kurang. Sesuaikan tekanan ban dengan standar yang ditentukan oleh pabrikan.
Arah pemasangan ban juga harus di perhatikan, jangan sampai terbalik saat melakukan pemasangan ban. Saat ini sudah banyak merek ban yang menerapkan sistem perbedaan kembangan ban depan dan belakang. Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan performa dalam berkendara. Fungsi kembangan ban depan lebih ditujukan untuk pengendalian kendaraan, sedangkan kembangan ban belakang difungsikan untuk menyalurkan tenaga kendaraan.
Setiap produk ban dilengkapi dengan tanda penggunaan, atau dikenal dengan TWI (Thread Wear Indicator), yang ditandai dengan segitiga pada dinding ban. Pada bagian itu biasanya terdapat tonjolan karet yang menunjukan batas pemakaian ban.
Jika sudah menyentuh tonjolan itu, ada baiknya di lakukan penggantian karena kembangan sudah aus dan daya cengkram ban sudah berkurang, sehingga berbahaya jika terus digunakan. Nah jika ban Anda sudah tidak dalam kondisi prima, sebaiknya segera menggantinya dengan yang baru ya. Demi keamanan dan kenyamanan saat berkendara.
Image credti : bikerideradventures.com