Jaga Kondisi Bearing Motor Trail Yuk

Bearing motor atau laher motor berfungsi menopang poros roda serta komponen motor yang berputar, seperti crankshaft atau camshaft. Dengan adanya bearing, putaran dan gerakan pada berbagai bagian motor bisa terjadi.  Bagaimana bila bearing motor rusak? Anda tidak akan bisa mengendarai motor dengan stabil bahkan saat berkendara di jalanan yang rata atau lurus sekali pun. Lantas apa yang menyebab bearing motor gampang aus?

Penyebab yang paling umum adalah motor terlalu sering dibawa ke jalanan yang tidak rata. Apabila motor sering dipakai melibas jalanan yang rusak secara berulang, umur bearing atau laher motor tidak akan panjang. Untuk mencegah hal ini, sebaiknya hindari jalanan berlubang atau tidak rata. Apabila kamu terpaksa harus melewati jalan dengan kondisi ini, berkendaralah dengan perlahan.

Bearing atau laher membutuhkan pelumas agar tidak cepat rusak. Pelumas membantu mengurangi pendinginan dan gesekan pada bearing atau laher. Apabila pelumas pada bearing kurang, gesekan akan meningkat dan menghasilkan panas berlebih. Nah, panas inilah yang bisa merusak bearing dan bahkan komponen motor lainnya. Suhu tinggi bisa membuat pelumas mengalami oksidasi atau dekomposisi, sehingga kemampuan untuk melumasi berkurang.

Penyebab bearing motor gampang aus selanjutnya adalah karena usia bearing yang sudah tua. Bearing yang terlalu tua atau tidak dirawat dengan baik tentu akan lebih mudah rusak.  Selain sudah tua, kerusakan bearing motorjuga bisa disebabkan oleh kontaminan kimia seperti asam atau bahan kimia korosif lainnya. Bahan kimia inilah yang bisa merusak komponen fisik pada bearing motor kamu.

Tapi penyebab kerusakan pada bearing paling banyak adalah karena debu dan kotoran yang menempel. Debu atau kotoran kecil bisa masuk ke dalam komponen bearing dan menyebabkan proses pelumasan tidak berjalan dengan optimal. Akibatnya, bearing motor bekerja dengan lebih keras dan lebih gampang aus. Karena itu, lakukan perawatan motor rutin untuk mencegah hal ini terjadi.

Penyebab selanjutnya adalah motor sering Anda gunakan untuk membawa muatan berlebih. Sering dipakai untuk membawa beban yang melebihi kapasitas bisa memperpendek umur komponen ini. Hal ini dikarenakan meningkatnya suhu karena gesekan berlebih di beberapa komponen motor. Pada akhirnya, bearing menerima suhu panas di sekitarnya. Jadi, sebaiknya jaga motor dengan menyesuaikan kemampuan motor dalam membawa muatan.

Penyebab bearing motor cepat rusak yang terakhir adalah seal pelindung yang berfungsi melindungi bearing dari air atau kotoran yang mungkin saja masuk rusak. Apabila seal pelindung ini rusak, maka kotoran dan air bisa dengan mudah masuk ke dalam bearing.

Apabila kondisi ini terjadi, pelumas bisa dengan mudah mengalir keluar dari ruang mesin dan menyebabkan bearing cepat rusak. Kerusakan pada seal pelindung juga menyebabkan pelumas di dalam bearing mengering.

Nah, sudah tahu kan faktor-faktor apa saja yang bisa membuat bearing motor cepat rusak? Untuk menjaga bearing atau laher motor tetap awet, jaga kebersihan bearing. Apabila Anda gemar melakukan trabasan, segera bersihkan area roda setelah digunakan ya.