caption trialgame

Waspada, Ini Tanda Montir 'Nakal'!

Tuesday, 23 February 2021

Waspada, Ini Tanda Montir 'Nakal'!


Perawatan motor trail adalah hal yang wajib dilakukan oleh pemiliknya.  Biasanya setiap beberapa bulan motor trail perlu mengunjungi bengkel untuk melakukan servis berkala. Tapi pernahkah Anda merasa membayar lebih mahal dari yang seharusnya? Jika iya, bisa jadi Anda terkena tipu daya montir atau mekanik yang nakal. Pengalaman merasa tertipu bisa dirasakan siapa saja, terutama pada pemilik yang tidak begitu paham soal motor dan servis. Biasanya, aktivitas bengkel nakal dimulai dari kelakuan montir yang coba cari celah untung lebih. Untuk mencegah hal ini kenali tanda-tanda prilaku montir nakal sebelum Anda terkena jebakannya.

Yang pertama adalah tidak ada penjelasan rinci tentang keadaan motor. Saat tiba di bengkel Anda kita pasti mengeluhkan tentang keadaan motor. Mulai dari performa, sampai ada suara menggelitik pada mesin, semua akan dibicarakan. Analisa soal itu pasti akan disampaikan secara detail dan jelas dari montir. Namun, jika si montir tidak terlalu terbuka akan hal ini, pemilik perlu waspada. Cobalah aktif bertanya sampai masalah sebenarnya bisa dipahami, dengan begitu bagian yang perlu diperbaiki atau suku cadang perlu diganti bisa diprediksi.

Hal lumrah jika montir mengecek suku cadang satu per satu saat motor mulai diservis. Pada saat ini biasanya montir nakal membuat pernyataan 'menakut-nakuti' dengan alasan mengembalikan performa sepeda motor.  Anda boleh curiga untuk hal itu, apalagi jika penggantian suku cadang terasa tidak berkaitan dengan keluhan kerusakan motor. Jika ragu, Anda  bisa menolak dan mencari bengkel lain yang lebih terpercaya.

Aktivitas ke bengkel bukan hanya dilakukan saat kerusakan besar, bisa saja pemilik cuma ingin mengganti komponen fast moving seperti kampas rem atau bohlam lampu. Namun hati-hati karena montir bisa merayu sampai membuat kondisinya seperti perlu memeriksa bagian lain motor. Pemilik mesti bijaksana soal hal itu, kadang bagian yang direkomendasikan servis memang betul diperlukan, namun ada juga yang mungkin belum saatnya diservis. Bila langgsung asal ganti, pemilik bisa kebobolan biaya servis yang sebenarnya tidak perlu dilakukan.

Terkadang ada juga montir yang langsung memasang suku cadang pengganti tanpa persetujuan. Padahal, secara etika, semua jenis pergantian suku cadang, wajib atas persetujuan pemilik motor. Kalau sudah begini, pemilik bisa komplain atau setidaknya berargumentasi sebelum 'ditodong' bon pembayaran.

Yang terakhir adalah pada beberapa kasus, para montir kerap menawarkan penggantian suku cadang dengan merek tak dikenal. Pada kejadian seperti ini diketahui memang ada montir yang punya tugas khusus buat melakukan itu dengan iming-iming mendapat komisi. Nah jika ada tanda-tanda bahwa montir melakukan hal-hal di atas, ada baiknya Anda segera membawa motor Anda menjauh dari tempat itu ya.

 

comments

`